Keanekaragaman
masyarakat Australia terdiri dari penduduk asli (yang terdiri dari suku-suku
asli, seperti Aborigin), kolonis (pendatang) dari Eropa dan Asia. Adapun
struktur daan keanekaragaman para imigran tersebut adalah sebagai berikut :
1. Penduduk Asli (imigran Awal).
Penduduk asli terdiri dari orang-orang
Aborigin sebagai imigran awal yang menghuni benua Australia. Struktur
masyrakat penduduk Aborigin terdiri dari suku-suku yang di kepalai oleh seorang
Kepala suku.
2. Kolonis dan pendatang (imigran ke-dua)
a.
Inggris Adalah bangsa pertama yang mendirikan dan mebanun kolon-koloni di
Australia. Dan struktur masyarakat di koloni tersebut terdiri dari: Narapidana,
Orang-orang bebas, pemerintah Australia yang mewakili Inggris
Kemudian
setelah cinvict system berakhir,
pemerintah Inggris membantu imigrasi ke Australia dengan maksud membangun
koloni-koloninya dibenua itu, sambil mengurangi kepadatan penduduk serta
masalah-masalah sosial di Inggris
akibat pertambahan penduduk yang amat besar serta ekses revolusi Industri.
Pusat-pusat industri dijejali orang-orang yang terpaksa pergi meninggalksn
desanya. Mereka menjadi orang pencari-pencari pekerjaan, yang kalau dapat
mereka di gaji sangat rendah. Bagi mereka yang tetap tingggal didesanya terpksa
menerima gaji amat rendah sebagai buruh di ladang milik para tuan tanah. Bagi
penduduk yang tidak tahan dengan keadaan seperti ini, mereka sangat
mengharapakan mendapatkan kesempatan untuk beremigrasi, maka dari itu
pemerintah memberikan subsidi bagi orang-orang yang bersedia beremigrasi,
terutama ke daerah baru yaitu Australia. Para emigran yang sudah tinggal di
daerah baru tersebut masih hidup menurut pola lama, yaitu pola ketika mereka
belum beremigrasi dan masih tinggal di Inggris. Maka dari itu pikiran-pikiran,
adat kebiasaan, dan pandangan hidup bangsa Australia, banyak yang berasal dari
Inggris.
b. Orang
Irlandia
Sampai di Australia pada abad 19, mereka mayoritas
beragama katolik. Datang ke Australi mencari kebebasan beragama. Pada
perkembangannya angka imigran Irlandia meningkat secara drastis dan banyak
imigran Irlandia yang menjadi tokoh gerakan nasional Australia.
c. Orang
Jerman dan Italia
Orang Jerman mendirikan komunitas di koloni
Victoria, New South Wales dan terutama di Queensland. Sedangkan orang Italia
mempelopori pembukaan pemukiman di New South Wales pada tahun 1860. Para
imigran ItaliA bermata pencarian sebagai petani dan perkebunan. Sampai saat ini
keturunan Italia menduduki tempat terting dari jumlah masyarakat Australia. (http://www.armhando.com/2012/04/struktur-masyarakat-australia.html)
d. Orang
Yunani.
Kedatangan orang-orang Yunani di Australia di
fasilitasi oleh pemerintah New South Wales (NSW) dengan diberi tiket grartis
untuk datang ke Australia. Dan orang Australia tersebut bekerja di perkebuna
Anggur keluarga Mac Arthur di Camden NSW. Dalam tahun 1981 jumblah orang
Australia keturunan Yunani mencapai 146.625 jiwa.
e. Orang
Yahudi
Kedatangan imigran dari Yahudi ke Asutralia,
karena melarikan diri dari pengejaran dan penyiksaan oleh Nazi (Jerman).
f. Orang-
orang Balkan, Eropa Timur dan Sekitar Laut Tengah
Orang – orang tersebut datang ke Australia
menandai berrakhirnya dominasi Inggris. Gelombang ini berisi unsur-unsur
campuran yang sanang besar pengaruhnya terhadap perkembana sejarah Australia.
Ketika perang dunia II terjadi pada tahun (1930an- 1940an) terjadi perpidahan penduduk Eropa secara besar-besaran keluar Eropa. Pemeritah Australia menyokong orang-orang Eropa tersebut, khususnya non Inggris. Tahun 1940an – 1950an Autralia menerima ratusan ribu orang yang tidak punya tempat tinggal di Eropa.
Ketika perang dunia II terjadi pada tahun (1930an- 1940an) terjadi perpidahan penduduk Eropa secara besar-besaran keluar Eropa. Pemeritah Australia menyokong orang-orang Eropa tersebut, khususnya non Inggris. Tahun 1940an – 1950an Autralia menerima ratusan ribu orang yang tidak punya tempat tinggal di Eropa.
g. Orang –
orang Timur Tengah(Turki dan Lebanon), dan China
Orang timur tengah datang ke australia pada tahun
1970an. Sedangkan otang-orang Cina datang ke Australia (koloni Victoria) tahun
1959 sudah mencapai 42 rubu jiwa. Mereka bekerja di pertambangan-pertambanan
emas. Pada perkembanannya orang Cina menimbulkan masalah, karena ingin menguras
habis tambang di Austrlia, juga timbul masalah budaya dan masalah sosial,
karena pernah terjadi beberapa kali kerusuhan didaerah tamban emas di Victori.
Orang-orng cina menjadi sasaran kekerasan tersebut.
Upaya pemerintah Australia untuk mengatasi masalah
orang-orang China, yaitu dengan membuat UU pembatasan imigrasi China. Dalam
tahun 1880-1888 di lakukan konvrensi antar koloni dimana konfrensi tersebut
memutuskan bahwa semua koloni mengeluarkan UU koloni dengan tujuan mencegah
terlalu banyaknya imigran orang non kulit putih, karena menimbulkan masalah. (http://www.armhando.com/2012/04/struktur-masyarakat-australia.html)
3. Kolonis dan Pendatang (imigran
gelombang ke-3)
Pada tahun 1940
pemerintah Australia memprogemkan agar imigran yang masuk ke Australia sebanyak
mungkin, khususnya dari Inggris. Namun dalam gelombang ketiga ini Australia
menerima imigran dari luar Inggris. Mereka masuk dari daratan Eropa dan daerah
sekitar Laut Tengah (Siboro, 1989: 147-152)

0 komentar:
Posting Komentar